KOMPAS/IWAN SETIYAWAN Pengunjung anak-anak berinteraksi dengan rusa koleksi Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Minggu (8/5/2011). Berlibur di kebun binatang selain untuk berekreasi juga dapat mengajarkan anak-anak berinteraksi dan belajar dunia satwa.
JAKARTA, KOMPAS.com - Tak perlu bingung menghabiskan waktu liburan kemana, karena Jakarta pun menyediakan tempat-tempat liburan menarik, salah satunya Taman Margasatwa Ragunan (TMR) di Jakarta Selatan. TMR sebagai kawasan konservasi hewan, menjadikan liburan tak hanya bersenang-senang, namun juga sebagai sarana edukasi mencintai satwa.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu dalam kunjungannya ke TMR, Rabu (15/8/2012), mengatakan bahwa merupakan salah satu hal yang positif dengan adanya TMR ini sebagai kawasan konservasi hewan. Selain itu, dengan banyaknya pohon-pohon, menjadikan TMR sebagai jantung kota dan ruang terbuka hijau.
Selain itu, lanjutnya Mari, tampilan informasi di TMR telah dibuat semenarik mungkin untuk membuat pengunjung penasaran dan akhirnya membaca.
"Karena wisata ini sebagian besar sasarannya adalah anak-anak, saya lihat informasi yang ada cukup menarik bagi anak, dengan gambar-gambar dan patung-patung yang lucu," ungkapnya.
Salah satu satwa yang bisa kita lihat yaitu Kimbo. Kimbo ialah seekor gorila jantan yang hidup di Pusat Primata Schmutzer. Kimbo didatangkan langsung dari Afrika. Gorila ini berusia 17 tahun dengan berat badan 170 kilogram. Kimbo sangat suka makan buah-buahan dan pada saat Mari berkunjung, Kimbo sedang memakan kurma.
Setiap tahunnya terutama pada musim libur lebaran, TMR dibanjiri pengunjung yang tak hanya berasal dari Jakarta. Pada tahun 2011, puncak kunjungan terjadi pada H+3 lebaran.
Pada tahun ini, menurut Adnan Ahmad, Plt. Kepala Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) TMR, prediksi puncak kunjungan juga akan kembali terjadi pada H+2 atau H+3 lebaran.
"Untuk mengantipasi lonjakan pengunjung pada saat libur lebaran, kita sudah mempersiapkan berupa keamanan tempat wisata dengan petugas pada titik-titik tertentu dan pintu-pintu masuk yang dibuka untuk kunjungan." kata Adnan.
No comments:
Post a Comment